Posts

Showing posts from 2019

dari masa lalu, kemudian berlalu

heyho! disclaimer: tulisan ini tidak untuk menyalahkan atau membenarkan salah satu pihak, hanya sekedar pikiran yang harus dicurahkan. kamu. sebulan atau dua bulan kemarin yang tiba-tiba datang lagi ke hidupku. kamu yang dua tahun ke belakang sudah tidak pernah terlintas apalagi ku rasakan. kamu yang ketika datang cukup membuatku tercengang, ah tapi kita sudah dewasa. kita (atau aku ya?) yang sudah secara gamblang dari awal pembicaraan membahas alasan apa yang membuat kamu datang lagi. aku sedang menjadi pengecut, langsung bertanya di mana kamu akan menghabiskan masa tua mu. hal ini penting karena kita terpisah 150km jauhnya. benarkan? kamu ingin menua di sana dan aku sedang berusaha agar bisa menua di tempat yang bahkan hampir 200km jaraknya dari domisilimu. awalnya tak ku hiraukan hadirmu sampai akhirnya kita berbicara lebih dalam lagi. aku tidak berani mendahului tuhan, jika tuhan menakdirkan pun aku bisa apa. kamu pun begitu. sejatinya sebagai makhluk kita hanya

My life directly is directed by the Director..

Heyho! Astagfirullahalazdim... This post sincerely is my thought about my experience that made me more confident living my life as it created to be by the Director. If it contains something that shows my pride over my Director, trust me that i don't mean that. (for the grammar also). Here i go! As i get older by the time, the Director shows me lots of thing which really makes me think the connection between my fate, my pray and my effort. I mostly let my pray flows slowly, struggle sufficiently and wait without hope. I don't even care whether my pray will get its actual answer or how far i have to pray, exactly I surrender to all my desire. The only thing I know for sure: everything that comes to my life has already been passed the God's gate, no need to worry, simply it just have to be like that, the answer to my pray (always between 'granted or replaced'). Pembuktian bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidup ini adalah hasil usaha dan doa mula

Beratnya jatuh cinta hey

Happy holiday! (sudah didraft sejak Desember 2018) *Tulisan ini melanjutkan cerita pada post terdahulu berjudul "sedih sih, tapi bisa dilewatin kok" Mendapati kenyataan yang tidak sesuai dengan harapan adalah hal wajar terjadi dalam hidup. Menurut gue, mengeluh pada sesuau yang tidak bisa diubah adalah kesia-siaan sejati, hanya buang-buang energi. Hal terpenting ketika harapan kita dipatahkan oleh semesta adalah dengan tetap tenang dan berpikir bagaimana cara menghadapinya dengan efektif. (bahasa-bahasa bekas tesis masih rada nempel lol). Gue jatuh cinta dan patah hati dalam 24 jam. Saat itu ketika dia sudah berhasil membuat gue tersenyum hanya dengan melihat foto-fotonya, gue ditikam kenyataan membaca obrolan ketika dia berbincang dengan perempuan yang dia panggil "sayang". Keadaannya saat itu di kamar gue gelap, dinding seolah menyempit dan selimut yang gue pakai menekan. Gue berpikir cepat untuk tetap tenang, menarik napas beberapa kali sambil mencoba m